Rakord pemimpin serikat batam, Lawan RPP PENGUPAHAN JOKOWI!
Batam (19/10/2015) - #KPOnline. sekertariat bersama FSPMI Kota Batam malam ini ruangan Rapatnya sesak dipenuhi oleh ketua sekertaris serikat pekerja se batam. Agenda rapat koordinasi adalah pemantapan aksi unjuk rasa besok hari selasa (20/10).
Dalam suasana hangat dan penuh api semangat menghadapi bara api perlawanan terhadap Peraturan Pemerintah tentang pengupahan buruh seluruh indonesia. Produk hukum dari pemerintah jokowi yang diduga kuat akan menjadi peraturan yang menyengsarakan buruh indonesia seperti jutaan buruh yang disengsarakan oleh produk hukum outsourcing, disyahkan tahun 2003 hingga hari ini 12 tahun berlaku sudah memakan korban perbudakan outsourcing hingga jutaan buruh.
Jangan sampai terjadi lagi PP Pengupahan disyahkan akan menjadi pil pahit ke dua bagi buruh Indonesia.
Lawan RPP PENGUPAHAN JOKOWI!
Dalam suasana hangat dan penuh api semangat menghadapi bara api perlawanan terhadap Peraturan Pemerintah tentang pengupahan buruh seluruh indonesia. Produk hukum dari pemerintah jokowi yang diduga kuat akan menjadi peraturan yang menyengsarakan buruh indonesia seperti jutaan buruh yang disengsarakan oleh produk hukum outsourcing, disyahkan tahun 2003 hingga hari ini 12 tahun berlaku sudah memakan korban perbudakan outsourcing hingga jutaan buruh.
Jangan sampai terjadi lagi PP Pengupahan disyahkan akan menjadi pil pahit ke dua bagi buruh Indonesia.
"Belajar dari sejarah ketika tanggal 8 november 1945 penjajah inggris menerbitkan perintah kepada rakyat surabaya untuk meletakkan senjata dan menyerahkan diri, waktu itu bung Karno menyerahkan keputusan kepada rakyat surabaya apakah mau menyerahkan senjata atau melawan.Waktu itu bung Karno mengatakan:
"Sebenarnya yang merasa dijajah itu sukarno atau rakyat surabaya? ... kalau rakyat surabaya merasa takut silahkan serahkan senjata, namun bila rakyat surabaya merasa harus melawan ... Lawan!!!" Ucap bung Karno berapi api.
Dan Rakyat Surabaya pun melawan sekuat tenaga dengan slogan hidup atau mati!".Begitu sejarah yang diungkapkan bung yoni kepada semua yang hadir.
"Perlawanan ini adalah perlawanan buruh indonesia bukan perlawanan seorang Said Iqbal ... atau perlawanan Seorang Yoni.
"Bangkitlah buruh ... kalau tidak mau terulang sejarah peraturan outsourcing jilid 2 yang akan menyengsarakan buruh indonesia, serta istri dan anak keturunannya."
Lawan RPP PENGUPAHAN JOKOWI!
Komentar
Posting Komentar