Angkutan Kota Lenyap dari Peredaran Jalan Kota Batam

Konvoi Angkot di Simpang Kabil (foto: fb upload grup WB)

Batam (08/09/2015) - #KPOnline. Hari ini Selasa (08/09) seluruh angkutan kota batam unjuk rasa menghentikan seluruh operasionalnya, aksi baru dirasakan masyarakat saat terjadi kemacetan parah di simpang kabil depan kepri mall.

Spanduk Tuntutan para Sopir angkot (foto: fb upload grup WB)

Dari salah satu spanduk yang terpasang dapat terlihat 5 tuntutan para sopir sbb:

1. kami menolak bus karyawan tanpa izin trayek di kota batam
2. kami menolak bus-bus karyawan yang melanggar izin operasional
3. berikan subsidi angkotan kota sekota batam.
4. berikan kemudahan untuk kami tanpa surat pengantar dari koperasi/ badan usaha.
5. bubarkan badan usaha yang tidak jelas.

Para sopir angkot memusatkan aksinya di kantor walikota batam, dan ditemui oleh kapolres dan wakil walikota batam bpk. Rudi.

para pengunjuk rasa di temui wawako dan kapolres batam (foto: fb upload grup WB)

Sementara ini sekitar jam 2 ini terlihat di dam muka kuning, beberapa buruh PUK PT. Schneider yang pulang shift pagi dan beberapa orang masyarakat umum terpaksa berjalan kaki menuju batu aji,

Sampai berita ini diturunkan tidak jelas apakah tuntutan para supir angkutan kota tersebut dipenuhi oleh pemko batam.

Bagi masyarakat batam dinas perhubungan koa batam memang tidak bekerja dengan benar, baik dalam membuat regulasi angkutan massal yang murah dan aman juga pengaturan para pemangku kepentingan di bisnis transportasi darat kota batam. Dinas Perhubungan Kota Batam hanya sekedar gugur kewajiban sebagai pegawai negara tanpa memiliki konsep pembangunan transportasi yang baik dan jelas. (Bung DJ/Jon Exsan).