Kami Sudah Muak

Sumber Gambar : Majalah Tempo

"Tuntutan Lokal Gerakan 1 September: Pekerjakan Kembali Ketua PUK PT. CHDOC tj. kasam"

Batam (30/08/2015) - #KPOnline. Jerat perjanjian investasi tiongkok dan rezim jokowi tidak terhindarkan. Protes dan ketidak setujuan rakyat indonesia seakan akan seperti angin lalu yang lewat tanpa dipedulikan oleh rezim.

Serbuan tenaga asing ditengah tengah rakyat indonesia yang terancam miskin karena terPHK dan susah mencari pekerjaan.

Sikap arogan rezim menimbulkan rasa muak yang terakumulasi seiring waktu berjalan dengan sejumlah masalah kenegaraan yang dihembuskan penguasa tanpa ada rasa malu kepada rakyatnya.

Negara ini terus menerus didera kesulitan, tetapi penguasaannya terlalu tuli untuk mendengar suara rakyat dan terjun langsung mencaritahu mencari apa yang dirasakan  rakyatnya.

Buruh sebagai salah satu elemen asset bangsa penggerak roda perekonomian merasa jengah dengan keadaan saat ini. Terpaksa menggalang kekuatan untuk mengepung Pengusaha nakal.

Di Pulau Batam entah ada perjanjian apa pemko dengan pengusaha cina investor Pembangkit Listrik Tenaga Batubara Tj. Kasam punggur, dimana sebagai penyuplai utama Listrik di kota batam, pengusahanya sangat arogan dengan memPHK ketua Serikat yang berdiri belum lama, Budi Utomo pria yang menanggung anak dan istri terancam kelaparan karena gajinya dihentikan dan dilarang masuk kerja walaupun sudah diputuskan PHI tj Pinang melalui keputusan inkrach pengadilan agar PT. CHDOC mempekerjakan kembali Budi.

Kesombongan yang sudah menginjak injak pranata hukum indonesia. Sementara pemerintah cuma diam. (Bung DJ/Jon Exsan)